Kaulah Yang menaruh Bintang
Dalam Mata, Hati dan Genggamanku
Kau Tak Pernah Meninggalkanku
Mungkin Sesaat aku Tidak Melihatmu
Di Bawah Matahari
Tapi Ketika Sampai Pada Malam
Kau Selalu Di Sana Menjelma PelitaDi Lorong Paling Gelap dan Berdebu
Kakak
Kaulah Bintang Sejati
Yang Tertawa, Menangis, Berjalan
dan Tak Henti Berkelip
Dalam Langit Hidupku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar